Lirik Nicholas Saputra - Puisi (Cahaya Bulan)

Lirik "Puisi (Cahaya Bulan)" dari Nicholas Saputra ini dipublikasikan pada tanggal 27 Juli 2005 (19 tahun yang lalu).

Lagu ini ada di dalam album OST Gie.

Berikut cuplikan syair nyanyian / teks dari lagunya: "lembah bandalawangi / kudengar dekap jantungmu / yg takkan pernah aku tahu dimana jawaban".

 
 

Lirik Lagu Puisi (Cahaya Bulan)

Puisi (Cahaya Bulan) – Nicholas Saputra

akhirnya semua akan tiba pada suatu hari yg biasa
pada suatu ketika yg telah lama kita ketahui
apakah kau masih sambut dahulu memintaku minum susu
sambil membenarkan letak leher kemejaku

kabut tipis pun turun pelan-pelan di lembah kasih
lembah bandalawangi
kau dan aku tegak berdiri melihat hutan” yg menjadi suram
meresapi belaian angin yg menjadi dingin

apakah kau masih membelaiku semesra dahulu
ketika kudepak, kau dekaplah lebih mesra
lebih dekat

apakau kau masih akan berkata
kudengar dekap jantungmu
kita begitu berbeda dalam semua
kecuali dalam cinta

cahaya bulan menusukku dengan ribuan pertanyaan
yg takkan pernah aku tahu dimana jawaban itu
bagai letusan berapi bangunkan dari mimpi
sudah waktunya berdiri mencari jawaban kegelisahan hati

 

Penutup

OK Google, sekedar pemberitahuan, kami tidak menyediakan download MP3 dari lagu di atas. Untuk konten lain di situs ini yang masih berhubungan, berikut daftar tema-tema yang berkaitan:

9 Comments

bella 11 February 2009 Reply

ouchhh super duper cool, y ampun nicho u r the best man, keren banget………

Novian 16 June 2009 Reply

Nice Puisi…

alphie 30 November 2010 Reply

suka ma puisi n lagu yang sarat makna. Gak geje kayak lagu2 jaman skarang,.. Gak da maknanya blas…

Oro Oro Ombo 4 January 2011 Reply

wakakakakaka preeetttttt puisinya nicolas………
wa pembohongan publik nehB)

astro 5 January 2011 Reply

ni kan lagu ny gie ft. ama eros SO7…

koq malah lagu nicolas….??

ney 24 July 2011 Reply

keren kata2 puisi’y..

makNa’y mantap..

Firman 4 October 2011 Reply

kren Puisi X Sob?:D

Alam Baka 16 February 2012 Reply

m/antap..

taraa 19 July 2012 Reply

"ketika ku depak, kau dekaplah lebih mesra" atau "ketika kudekap, kau dekaplah lebih mesra" ^_^